Inovasi teknologi pangan memainkan peran penting dalam peningkatan kualitas produk pangan. Dengan adanya inovasi ini, proses produksi menjadi lebih efisien dan hasil akhir yang dihasilkan pun lebih berkualitas.
Menurut Dr. Ir. Arief Daryanto, M.Sc., seorang pakar teknologi pangan dari Institut Pertanian Bogor (IPB), “Inovasi teknologi pangan menjadi solusi terbaik untuk meningkatkan kualitas produk pangan. Dengan terus mengembangkan teknologi yang ada, kita bisa memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi masyarakat aman dan sehat.”
Salah satu contoh inovasi teknologi pangan yang berhasil adalah penggunaan teknologi pengawetan pangan yang ramah lingkungan. Dengan menggunakan teknologi ini, produk pangan bisa bertahan lebih lama tanpa harus menggunakan bahan kimia berbahaya.
Menurut data dari Kementerian Pertanian, Indonesia masih terus melakukan penelitian dan pengembangan dalam bidang inovasi teknologi pangan. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa produk pangan yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang ditetapkan.
“Inovasi teknologi pangan bukan hanya tentang menciptakan produk baru, tetapi juga tentang meningkatkan proses produksi yang sudah ada agar lebih efisien dan berkualitas,” ungkap Dr. Ir. Bambang Purwanto, Direktur Riset dan Pengembangan Kementerian Pertanian.
Dengan terus mendorong inovasi teknologi pangan, diharapkan Indonesia dapat menjadi negara yang mandiri dalam produksi pangan dan mampu bersaing di pasar global. Sehingga, kualitas produk pangan Indonesia semakin diakui dan diminati oleh masyarakat internasional.